Jaringan Wireless tidak hanya bisa menjangkau area-area di dalam rumah atau kantor. Tetapi Anda pun bisa memperluas jaringan Wireless hingga keluar rumah sehingga Anda bisa bekerja di taman atau teras rumah. Nah, bila Anda tertarik untuk menginstal Wireless Router di luar ruangan maka ikutilah ketentuan berikut ini.
  1. Carilah sebuah Wireless Router yang bisa digunakan di luar ruangan. Atau gunakan Wireless Router biasa yang dikombinasikan dengan bahan pelindung terhadap perubahan cuaca.
  2. Pilihlah lokasi yang terlindung dari hujan deras atau sinar matahari yang terlampau terik. Misalnya saja di sudut atap bangunan.
  3. Lapisi Wireless Router tersebut dengan kotak pelindung.
  4. Hubungkan Wireless Router yang berada di luar ruangan dengan Wireless Router yang berada di dalam ruangan. Dengan ketentuan: gunakan kabel untuk menghubungan antara Wireless Router yang berada di luar ruangan dengan Wireless yang berada di dalam ruangan, pastikan Anda menghubungkan kabel tersebut dari arah luar ke arah dalam, gunakan Ethernet Port pada masing-masing ujung kabel tersebut, periksa power pada Wireless Router yang berada di luar ruangan. Bila kabel yang digunakan tidak mampu menyalurkan listrik ke Wireless Router tersebut maka gunakanlah kabel tambahan untuk menghubungkan Wireless Router yang berada di luar dengan sumber listrik.
  5. Lakukan konfigirasi pada Wireless Router seperti halnya konfigurasi pada Wireless Router yang berada di dalam ruangan. Ubah nama Wireless router (SSID) yang berada di luar ruangan sehingga sesuai dengan SSID Wireless Router yang berada di dalam ruangan. Hal ini akan memudahkan Anda saat bekerja di dalam ruangan dan kemudian ingin berpindah keluar ruangan. Dengan cara ini maka Anda tidak perlu melakukan reconnect pada kedua jaringan tersebut setiap kali ingin berpindah.  Caranya, ubah channel Wireless Router yang berada di luar ruangan sehingga tidak menggunakan channel yang sama dengan Wireless Router yang berada di dalam ruangan. Untuk menghindari tabrakan, gunakan hanya channel 1, 6 dan 11. Lantas konfigurasikan Wireless Router yang berada di luar ruangan seperti halnya Wireless Router yang berada di dalam ruangan sehingga memiliki tingkat keamanan yang sama. Untuk menghindari konflik, nonaktifkan fitur DHCP pada Wireless Router yang berada di luar ruangan. 
  6. Skema Penambahan Jaringan Wireless di Luar Ruangan 
This entry was posted on 12.21 and is filed under , , . You can follow any responses to this entry through the RSS 2.0 feed. You can leave a response, or trackback from your own site.

0 komentar: